Perbedaan dan aplikasi meja prasmanan kayu ek dan Sapele
Perbedaan antara meja makan kayu solid kayu ek dan Sapele
Oak adalah pohon keras yang tumbuh lambat yang terutama didistribusikan di belahan bumi utara, terutama di Amerika Serikat dan Eropa. OAK memiliki butiran kayu yang kasar dan jelas, dan warnanya biasanya kuning muda atau cokelat muda. Ini memiliki tekstur alami yang kuat dan nuansa kayu klasik, yang cocok untuk rumah yang mengejar gaya tradisional atau negara.
Kayu sapele berasal dari Afrika, biasanya merah tua atau merah cokelat, dengan tekstur yang sangat halus dan mengkilap. Tekstur Sapele biasanya lurus, dan warnanya berubah seiring waktu, secara bertahap menjadi lebih dalam dan lebih kaya, cocok untuk desain furnitur gaya modern atau Eropa.
Kekerasan dan daya tahan
Pohon ek memiliki siklus pertumbuhan yang panjang dan struktur kayu yang padat, sehingga memiliki kekerasan dan daya tahan yang tinggi. Pohon ek memiliki ketahanan kompresi dan keausan yang kuat, dan sering digunakan untuk membuat furnitur yang perlu digunakan untuk waktu yang lama dan rentan terhadap keausan, seperti meja makan, lemari, dll. Setelah diproses, permukaan pohon ek memiliki ketahanan korosi dan daya tahan yang baik, yang cocok untuk penggunaan rumah sehari-hari.
Meskipun kayu Sapele juga memiliki kekerasan yang tinggi, strukturnya lebih halus daripada pohon ek, dan kayu lebih ringan dan memiliki stabilitas yang lebih baik. Sapele juga sangat tahan lama, tetapi sedikit lebih rendah dari kayu ek dalam hal ketahanan goresan dan ketahanan benturan. Ini cocok untuk tempat yang membutuhkan penampilan yang lebih indah dan tidak perlu menahan dampak yang terlalu banyak.
Aplikasi Meja Makan Kayu Batu dan Sapele
Aplikasi Meja Makan Pohon Ek
Meja prasmanan Oak banyak digunakan di restoran keluarga, restoran dan hotel karena daya tahan dan stabilitasnya. Tekstur alami dan struktur kayu yang relatif keras dari ek membuatnya sangat cocok untuk membuat meja prasmanan yang besar dan stabil, yang dapat menahan peralatan meja yang berat dan penggunaan jangka panjang. Gaya desain meja prasmanan kayu ek biasanya cenderung klasik, sederhana atau gaya negara, yang sangat cocok untuk konsumen yang berfokus pada kepraktisan dan keindahan klasik.
Aplikasi Meja Makan Sapele
Kayu sapele sering digunakan untuk membuat meja prasmanan kelas atas karena teksturnya yang indah dan warna yang dalam, terutama di rumah gaya modern, Eropa atau mewah. Meja sapele seringkali dipadukan dengan dekorasi interior yang indah, dengan dampak visual yang tinggi, yang dapat meningkatkan rasa kelas ruang. Gloss tinggi dan tekstur halus kayu Sapele juga menjadikannya pilihan yang ideal untuk membuat meja prasmanan yang indah, cocok untuk keluarga kelas atas, hotel atau tempat katering khusus.
Pengantar produk meja Xingpai
Perusahaan Xingpai berkomitmen untuk menyediakan meja prasmanan kayu solid berkualitas tinggi, termasuk seri oak dan Sapele, untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang berbeda. Meja prasmanan kayu ek kami memiliki daya tahan yang sangat baik dan penampilan klasik, yang sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari di keluarga modern. Dan meja makan kayu solid Sapele telah menjadi pilihan utama untuk keluarga kelas atas dan tempat mewah dengan penampilan yang indah dan tekstur mulia.
Di Xingpai, kami mematuhi persyaratan ketat untuk kualitas dan keunggulan dalam desain. Semua produk meja makan terpilih dengan hati-hati dari kayu dan diproses secara profesional untuk memastikan bahwa setiap meja prasmanan indah, praktis dan tahan lama.
Berita Terbaru
-
Kestabilan, Inovasi Digital, dan Personalisasi dalam Peralatan Hotel
2024-02-04
-
Pertumbuhan Dinamis dan Inovasi dalam Industri Peralatan Restoran
2024-02-04
-
Evolusi dan Tantangan dalam Industri Peralatan Hotel Buffet Layanan Diri
2024-02-04
-
Pengalaman Buffet Oak
2024-02-04
-
Pengalaman Bufet Sapele
2024-02-04
-
Mengapa Memilih Piring Penggorengan
2024-02-04